Wagub Jateng Taj Yasin Deklarasi Maju Jadi Calon Ketua Umum PPP

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Putra ulama karismatik almarhum Kiai Haji Maimoen Zubaer, Taj Yasin Maimoen atau yang akrab disapa Gus Yasin, memutuskan maju pada pencalonan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“Semua DPC juga menguatkan saya setelah mengeluarkan keputusan di Rapat Pimpinan Cabang, ditambah lagi ada usulan dari teman-teman kader dan para habaib di tingkat nasional,” ujar Gus Yasin.

Ia menyebutkan keputusan maju menjadi calon Ketua Umum PPP diambil setelah mendengarkan masukan, saran, dan dukungan dari DPW PPP dan DPC PPP dari Sabang sampai Merauke, dukungan dari para kiai, ulama, ormas fusi PPP, Asparagus (Aspirasi Para Gus), kader PPP, baik yang di struktural maupun kader simpatisan di seluruh Indonesia.

“Niat kita satu yaitu ingin mengembalikan PPP ke khitah, ke fusi, kepada asasnya,” kata Gus Yasin yang saat ini menjabat Wakil Gubernur Jawa Tengah.

Menurut Sekjen PPP Arsul Sani terdapat lima nama lain yang bakal meramaikan bursa calon Ketua Umum PPP periode mendatang.

Mereka adalah anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Mardiono, politikus senior PPP Akhmad Muqowam, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mantan Wagub Jawa Timur Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno.

Diketahui, PPP bakal menggelar Muktamar IX di Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada 19-21 Desember 2020. Pelaksanaan muktamar kali ini akan berbeda dari yang sebelumnya yakni dengan penerapan protokol kesehatan ketat karena dihelat di tengah pandemi Covid-19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini