Waduh! Nurul Arifin Cium Bau Busuk di Internal Golkar

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA –  Meski memiliki keunggulan struktur yang kuat dan sumber daya manusia handal dalam kancah politik, Partai Golkar harus tetap mewaspadai pembusukan dari internal.

Menurut Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin hal ini dikarenakan sejarah perjalanan politik Partai Golkar penuh dengan dinamika yang bervariasi.

“Semua cobaan yang menerpa partai penguasa di era Orde Baru itu dilalui penuh perjuangan oleh segenap kader-kadernya,” kata Nurul Arifin saat menghadiri Musda X Partai Golkar di Kendari, Kamis 12 Maret 2020.

Ia pun mengajak segenap kader Partai Golkar tidak boleh merasa puas dengan identitas partai tertua di Republik ini. Sebabnya, selalu saja ada goncangan-goncangan yang menguji dedikasi dan loyalitas para kadernya.

“Benar bahwa Partai Golkar adalah partai yang disegani, partai yang tangguh karena strukturnya tertata dan sumber daya manusia handal maka berbanggalah menjadi kader Partai Golkar,” katanya.

Namun, sebagai kader dan pengurus harus tetap waspada terhadap cobaan yang datangnya dari dalam (internal) maupun dari luar (eksternal) karena sesungguhnya denyut kompetisi tidak pernah berhenti.

Karena itu, Nurul Arifin mengajak segenap kader bersama-sama menjaga soliditas dan menjunjung tinggi kehormatan partai untuk mewujudkan cita-cita bersama.

Meskipun pemilihan legislatif dan pemilihan presiden tahun 2024 tetapi konsolidasi pengurus dan kader mulai tingkat pusat hingga desa/kelurahan tidak boleh berhenti.

Secara terpisah mantan Ketua Golkar Sultra Ridwan Bae mengatakan kader militan Golkar tidak mengenal waktu untuk memperjuangkan kepentingan dan kebutuhan rakyat.

“Esensi dari politik adalah merebut kekuasaan untuk digunakan sebesar-besarnnya untuk kepentingan rakyat. Spirit ini harus tertanam dalam sanubari setiap kader Partai Golkar,” kata Ridwan yang juga unsur pimpinan Komisi V DPR RI.

Ia mengakui ujian terberat memimpin partai Golkar adalah menyolitkan jajaran pengurus, menjaga harmonisasi kader satu dengan yang lain sehingga menjadi satu kesatuan yang kuat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Di Era Pemerintahan Presiden Prabowo, Korban Judol Diberikan Perawatan Intensif di RSCM

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat mengumumankan adanya inisiatif baru dalam upaya menangani dampak sosial dan psikologis...
- Advertisement -

Baca berita yang ini