MATA INDONESIA, INTERNASIONAL –Â Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menyayangkan keputusan Barcelona mendepak Ernesto Valverde sebagai juru taktik. Menurutnya, tidak mudah bagi seorang pelatih menangani klub sebesar Barca yang memiliki beban harus mendapatkan gelar setiap musim.
Mendengar Valverde dipecat, Zidane mengaku ia cukup bersedih dan bersimpati kepada pelatih klub rival abadi Real Madrid tersebut.
“Saya hanya bisa bersimpati kepadanya, itu saja,” kata Zidane, seperti dikutip dari Sportkeeda, Sabtu 18 Januari 2020.
Bagi Zidane, kekakalahan dan kemenangan selalu ada dalam dunia sepak bola. Setiap, klub besar mana pun tidak selalu tampil baik dan memenangkan pertandingan. Namun, yang pasti mereka tentu akan memberikan performa terbaiknya selama berada di atas lapangan.
“Segala sesuatunya tidak akan pernah berubah, kritik dan komentar akan selalu ada. Tapi, sekali lagi saya bersimpati karena pemecatan Valverde,” ujar dia.
Sebelumnya, Barcelona memutuskan untuk berpisah dengan Valverde setelah gagal di ajang Piala Super Spanyol. El Barca harus tersingkir lebih cepat usai ditaklukan Atletico Madrid.
Padahal, dalam dua musim di bawah komandonya, Valverde mempersembahkan dua title La Liga berturut-turut. Namun, manajemen klub seakan tak memperi ampun hanya karena kesalahan di ajang Piala Super Spanyol, yang notabene adalah kompetisi yang kelasnya di bawah La Liga.