Uni Emirat Arab Kucurkan Dana Rp 312 T untuk Bangun Ibu Kota Baru Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Kunjungan kenegaraan yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat respon positif dari pemerintah Uni Emorat Arab (UEA). Pihaknya menyiapkan dana sebesar USD 22,8 miliar atau kurang lebih Rp 312,36 triliun untuk berinvestasi di Indonesia melalui Sovereign Wealth Fund.

Dana invetasi itu disampaikan Putra Mahkota UEA, Pangeran Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Istana Qasr Al Watan, Abu Dhabi, UEA, pada Minggu 12 Januari 2020.

“Dibicarakan dari Presiden mengenai Sovereign Wealth Fund waktu tete a tete kebetulan saya ada, bahwa Crowned Prince itu berulang kali mengatakan bahwa Indonesia adalah sahabat kami yang sangat dekat,” ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, dikutip dari laman Setkab, Senin 13 Januari 2020.

Luhut menilai, persetujuan yang disampaikan Pangeran Sheikh Mohammed Bin Zayed adalah satu deal terbesar mungkin dalam sejarah Indonesia dalam waktu singkat di negara Timur Tengah yaitu United Emirat Arab.

Dengan Sovereign Wealth Fund itu, lanjut Luhut, Uni Emirat Arab akan masuk berinvestasi dalam pembangunan Ibu Kota Baru di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Bahkan, Luhut mengemukakan, Presiden Jokowi meminta agar Pangeran Sheikh Mohammed Bin Zayed menjadi Dewan Pengarah di pembangunan Ibu Kota Baru itu.

 

 

 

 

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini