Ukir Sejarah di Miss Universe, Puteri Indonesia Frederika Cull Tembus Top 10

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Indonesia patut berbangga diri. Pasalnya, pertama dalam sejarah, Puteri Indonesia 2019 Frederika Alexis Cull mengukir sejarah di Miss Universe 2019.

Frederika Cull menjadi perwakilan Indonesia pertama yang berhasil menembus 10 besar sejak kontes kecantikan itu diadakan 67 tahun lalu.

Di 10 besar, Frederika Cull bergabung dengan kontestan dari Amerika Serikat, Kolombia, Puerto Rico, Afrika Selatan, Eslandia, Pranics, Thailand dan Meksiko.

Setelah diumumkan masuk 10 besar Miss Universe 2019, Frederika Cull  sempat mengungkapkan perasaannya kepada seorang co-host. Ia mengaku senang bisa membawa Indonesia ke posisi tertinggi dalam ajang ini.

“Ini adalah posisi tertinggi yang negaraku pernah dapatkan,” ujar perempuan 20 tahun itu di Tyler Perry, Atlanta, Georgia, AS, Minggu 8 Desember 2019 waktu setempat.

Sejak 2013, langkah Puteri Indonesia di ajang kecantikan Miss Universe selalu terhenti dan tak pernah lolos ke babak top 10. Pencapaian terbaik Indonesia adalah saat Puteri Indonesia 2014 Elvira Devinamira mengikuti Miss Universe 2014 di Amerika Serikat.

Pada saat itu, Elvira sukses membawa pulang gelar kostum nasional terbaik dan masuk babak top 15.

Langkah Indonesia masuk ke babak top 15 ini malah sempat terhenti pada 2017. Wakil Indonesia saat itu yaitu Bunga Jelitha sama sekali tidak masuk sebagai semifinalis.

Indonesia melalui Yayasan Puteri Indonesia rutin mengirimkan wakilnya ke ajang Miss Universe sejak 1993. Perwakilan pertama dari Indonesia kala itu adalah Puteri Indonesia 1992 Indira Soediro. Sejak itu, Indonesia belum pernah menyabet gelar utama Miss Universe.

Tahun lalu, Puteri Indonesia 2018 Sonia Fergina Citra berhasil menembus Top 20 Miss Universe 2018 di Bangkok Thailand. Nah, apakah harapan Frederika Cull untuk menjadi Miss Universe yang pertama dari Indonesia akan terwujud tahun ini?

Berita Terbaru

Indonesia Tawarkan Upaya Konkret Penanganan Air Dalam WWF ke -10

Rangkaian pertemuan World Water Forum (WWF) ke-10 tahun 2024 di Nusa Dua, Bali menghasilkan diskusi yang konstruktif dalam rangka...
- Advertisement -

Baca berita yang ini