Tumbuhkan Eksportir Baru dari Kalangan UMKM Lewat Sekolah Ekspor

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Keberadaan Sekolah Ekspor merupakan usaha menumbuhkan eksportir baru, khususnya dari kalangan UMKM, perguruan tinggi, dan generasi muda. Hal itu dikatakan oleh Ketua Asosiasi Digital Entrepreneur Indonesia Handito Juwono.

Hal tersebut dikatakan saat webinar yang diadakan Direktorat Kerja Sama Universitas Indonesia (UI) terkait kebijakan digitalisasi ekosistem sektor UMKM dan pariwisata yang ditetapkan pemerintah pusat dan implementasinya oleh pemerintah daerah.

“Pada 2019 ada 500 lebih jenis produk UMKM dengan jumlah barang lebih dari 4.000 yang diekspor dalam satu kontainer. Itu adalah hasil produksi dari lebih 100 UMKM,” kata Handito.

Produk tersebut lanjutnya dikumpulkan oleh lima aggregator untuk diekspor secara bersamasama, kemudian masuk ke e-commerce luar.

“Jika produk UMKM dikirim satu-satu, tentu membutuhkan biaya yang mahal. Digitalisasi memudahkan proses ini dengan dibangunnya ekosistem oleh banyak UMKM,” katanya.

Ia menjelaskan Sekolah Ekspor menyediakan sarana pembelajaran holistik praktis dan sarana berbagi pengetahuan dan pengalaman di pasar lokal dan global yang berorientasi pada pengembangan ekspor.

Para siswa diterjunkan langsung untuk membantu pelaku UMKM
mengemas produknya hingga layak dijual di pasar global.

Selain itu Sekolah Ekspor juga membangun jejaring usaha bisnis di dalam dan luar negeri yang melibatkan para diaspora, pekerja migran, serta pelajar Indonesia di luar negeri.

Sementara itu General Manager Business and Product Bayarind, Annisa Kinanti, yang merupakan mitra dari UI Advisory, melihat perlunya inovasi ekosistem digital pada proses transaksi jual-beli.

Hal ini karena transaksi tunai memiliki risiko kriminalitas, kurang efektif dan efisien, serta tidak memiliki riwayat transaksi. Oleh karena itu, diperlukan metode transaksi digital yang memberikan kemudahan bagi pelaku usaha dan konsumen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini