Tuai Pujian, Akhirnya WHO Akui Kehebatan Indonesia Tangani Virus Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Pemerintah Indonesia mendapat pujian dari perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk Indonesia, Paranietharan. Pujian itu terkait penanganan warga negara Indonesia yang diobservasi di Natuna setelah dipulangkan dari Wuhan, Cina yang menjadi lokasi penyebaran virus corona atau COVID19.

“Penanganan pemerintah Indonesia sangat baik soal warganya dari Wuhan karena virus COVID-19,” kata Paranietharan di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Sabtu 15 Februari 2020.

Paranietharan ikut menjemput 285 warga negara Indonesia yang diobservasi di Natuna bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dan melihat langsung penanganan observasi di sana.

Menurut Paranietharan, penanganan pemerintah Indonesia kepada warga negara Indonesia yang diobservasi di Natuna sudah sesuai dengan rekomendasi dan protokol dari WHO.

“Mereka semua dalam keadaan sehat. Selamat kepada Pemerintah Indonesia dan Kementerian Kesehatan,” katanya.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan warga negara Indonesia dari Wuhan, Cina yang diobservasi di Natuna mendapatkan sertifikat kesehatan yang merupakan hasil pemeriksaan dan pemantauan selama observasi.

“Semua dalam kondisi sehat, semua berbahagia. Sangat mengharukan karena mereka semua merasa bahagia mau bertemu keluarga dalam keadaan sehat,” ujarnya.

Wakil Asisten Operasi Panglima TNI Marsekal Pertama Jorry S Koloay mengatakan pesawat pertama yang membawa 100 orang mendarat pukul 15.20 WIB, pesawat kedua yang membawa 90 orang mendarat pukul 15.55 WIB dan pesawat ketiga membawa 95 orang mendarat pukul 16.00 WIB.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pendapatan Bersih Pedagang Pasar Turun 26 Persen, Pemkab Bantul Lakukan Langkah Ini

Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Perindustrian dan Perdagangan (DKUMKPP) Bantul telah melakukan analisis terhadap penurunan omzet atau pendapatan bersih...
- Advertisement -

Baca berita yang ini