TNI Siapkan 9.176 Vaksinator untuk Percepat Program Vaksinasi Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Semua pihak terus bekerjasama bahu-membahu untuk mempercepat program vaksinasi corona nasional, tak terkecuali TNI. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan sudah ada 9.176 anggota TNI yang siap menjadi vaksinator.

“TNI juga telah melaksanakan training of trainer pelaksanaan vaksinasi COVID-19 secara hybrid melalui tatap muka dan daring dan diikuti oleh 345 peserta perwakilan nakes TNI seluruh Indonesia,” kata Hadi dalam webinar ‘Vaksin COVID-19 untuk Indonesia Bangkit.

Hadi menjelaskan anggota TNI terus bekerja dalam menyukseskan program vaksinasi corona, mulai dari tahap distribusi, pendataan, hingga pelaksanaannya.

“Di samping prajurit TNI yang diterjunkan untuk tugas pengamanan distribusi vaksin, saat ini penambahan jumlah nakes TNI menjadi kebutuhan yang sangat mendesak. TNI telah melakukan pendataan registrasi dan verifikasi nakes TNI yang bertugas sebagai vaksinator, perawat, dan bidan,” ujarnya.

Terbaru, Hadi baru saja melantik 164 perwira karier nakes TNI untuk mendukung percepatan target program vaksinasi corona nasional.

“TNI juga mendata jumlah nakes dan non-nakes di fasilitas pelayanan kesehatan TNI, penerima vaksin dan prioritas pertama ada sebanyak 35.037 personel sudah tercatat sebagai penerima vaksin,” katanya.

Selain itu, Hadi memastikan pihaknya turut membantu menyosialisasikan program vaksinasi kepada masyarakat, sehingga dapat menekan penyebaran hoaks.

“Ini harus ditangani dengan baik supaya tidak menyebar dan masifnya informasi menyesatkan terkait vaksinasi dan menjadi penghambat pemenuhan target 181 juta orang yang akan dapatkan vaksinasi sampai 2022,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Aparat Keamanan Terus Lakukan Pendekatan Humanis Tangkal Separatisme di Papua

Papua - Dalam upaya menjaga stabilitas dan keamanan di Papua, aparat keamanan terus mengintensifkan pendekatan humanis untuk menangkal gerakan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini