MATA INDONESIA, JAKARTA – Melonjaknya harga telur ayam ras dalam beberapa hari belakangan di akhir tahun diakibatkan beberapa hal yang wajar.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal Perhimpunan Peternak Unggas Nusantara, Kadma Wijaya, Senin 27 Desember 2021.
Hal pertama adalah karena permintaan komoditas tersebut yang melonjak tinggi menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
“Permintaan naik, pembuatan kue mulai banyak, tempat hiburan mulai beraktivitas, dan pusat perbelanjaan mulai ramai,” ujar Kadma.
Tingginya permintaan juga akibat banyaknya bantuan sosial berupa telur juga ikut berkontribusi bahkan di beberapa daerah harga 1 kilogram telur ayam bisa mencapai Rp 34 ribu.
Apalagi produksi telur dari peternak mandiri seperti dilansir Antaranews, berkurang 50 sampai dengan 60 persen akibat harga telur turun drastis beberapa bulan lalu, karena kualitas pakan ayam yang kurang baik.
