Tekan Penggunaan BBM, Jawa Timur dan Bandung Raya Bakal Miliki KRL

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Pemerintah berencana akan melakukan ekspansi elektrifikasi jalur kereta api di kawasan aglomerasi Gerbangkertasusila di Jawa Timur dan juga Bandung Raya. Hal itu dikatakan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Zulfikri.

Seperti diketahui, pemerintah sudah membangun KRL Jogja-Solo. Dalam setahun, KRL Jogja-Solo mampu mengangkut lebih dari 2 juta penumpang.

“Ke depan Kami akan terus melakukan ekspansi elektrifikasi jalur kereta api dengan melanjutkan pekerjaan di kawasan aglomerasi lainnya di Indonesia seperti Gerbangkertasusila dan juga Bandung Raya,” kata Zulfikri, Senin 7 Maret 2022.

Menurutnya, penerapan elektrifikasi jalur kereta api berguna untuk menekan penggunaan BBM dan mengakomodasi pertumbuhan mobilitas masyarakat. Atas dasar itulah Pemerintah merasa perlu untuk menghadirkan moda transportasi kereta api yang jauh lebih ramah lingkungan seperti kereta rel listrik.

Selain itu, dengan melakukan elektrifikasi jalur-jalur kereta api dan menghadirkan KRL, Kementerian Perhubungan berharap hal itu dapat meningkatkan keandalan moda transportasi.

Sehingga dengan adanya KRL dapat mendorong peningkatan kapasitas angkut, serta mempersingkat waktu tempuh perjalanan yang berujung pada peningkatan kehidupan masyarakat dan pengembangan perekonomian wilayah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini