MATA INDONESIA, JAKARTA – Untuk menyelesaikan musibah jatuhnya pesawat terbang Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi lebih dari lima kali mendapat arahan dari Presiden Jokowi.
Budi mengaku bukan hanya mendapat telepon tetapi juga dipanggil menghadap Presiden Jokowi, Selasa 12 Januari 2021 siang.
Menteri Perhubungan mengaku setidaknya dua kali dalam satu hari Presiden Jokowi meneleponnya.
Dalam pertemuan tersebut ada tiga instruksi yang harus dilaksanakan Menteri Perhubungan sesegera mungkin.
Pertama, mempercepat proses pencarian korban serta kotak hitam pesawat untuk kepentingan investigasi.
Selanjutnya, Budi Karya harus memberikan layanan dan pendampingan kepada para keluarga korban dengan sebaik-baiknya. Kepala Negara juga ingin memastikan bahwa para keluarga korban memperoleh hak-haknya dengan cepat.
Terakhir, Kepala Negara meminta seluruh pihak menjadikan musibah itu sebagai sebuah pelajaran mahal yang diupayakan tidak terulang lagi.
Peningkatan dan penyempurnaan sistem penerbangan harus dilakukan Menhub dengan segera.