Tahun Ini, Pasar Sepeda Motor Domestik Terus Naik di Masa Pandemi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Tahun ini penjualan sepeda motor di pasar domestik terus naik mencapai 4,3 juta sampai 4,6 juta unit, sisanya 700.000 unit yang diserap pasar ekspor.

Ketua Bidang Niaga Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Sigit Kumala mengatakan ingin industri sepeda motor dapat melanjutkan kontribusi kepada negeri sejalan membaiknya pasar sepeda motor di dalam negeri.

“Kami yakin beberapa program pemulihan ekonomi dan program vaksinasi massal dapat meningkatkan tingkat kepercayaan dan daya beli konsumen, serta berdampak positif pertumbuhan penjualan sepeda motor tahun ini,” ujarnya, Sabtu 19 Juni 2021.

Berdasarkan data AISI periode Januari-Mei 2021, total penjualan kendaraan roda dua di pasar domestik tercatat 2.021.532 unit atau tumbuh 17,8 persen dibandingkan dengan realisasi penjualan pada periode yang sama tahun lalu, sebanyak 1.716.097 unit.

Sigit menjelaskan kondisi pasar motor saat ini sudah mulai membaik jika dibandingkan dengan periode awal pandemi, di mana kala itu penjualan sempat menyentuh 21.000 unit pada Mei 2020.

Pada periode lima bulan pertama tahun ini, sejumlah pabrikan anggota AISI berusaha menstimulasi pasar dengan memperkenalkan beberapa model motor baru, baik itu dari segmen sport, naked bike, matic, offroad hingga retro.

Produsen sepeda motor juga menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga pembiayaan demi menghadirkan program penjualan yang dapat menarik minat konsumen.

Sigit menjelaskan dalam lima bulan pertama 2021, sepeda motor matik tetap menjadi kontributor penjualan utama kendati penjualannya sempat turun pada Mei 2021 karena banyaknya hari libur.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Heboh Oknum Pejabat Pajak KPP Minyak dan Gas Bumi Diduga Peras Wajib Pajak, Ini Kata Pengamat

Jakarta - Beredar kabar isu dugaan mafia perpajakan di lingkungan Kantor Pelayanan Pajak Minyak dan Gas Bumi di Jakarta....
- Advertisement -

Baca berita yang ini