MATA INDONESIA, JAKARTA – Karena ketepatan data merupakan sebuah keniscayaan dan sebagai faktor terpenting untuk melaksanakan program perlindungan sosial, maka Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa akan membuat data penerima lebih akurat.
Dia menegaskan, Pandemi Covid19 ini telah memberi pelajaran berharga untuk membantu masyarakat melalui program bantuan sosial (bansos) yang selama ini dilakukan pemerintah,” ujar Suharso di Istana Negara, Selasa 5 Januari 2020.
Selain itu, pemerintah juga akan mengintegrasikan semua program bantuan sosial yang selama ini masih tersebar di berbagai kementerian atau lembaga.
Pelaksanaan program bantuan yang masih tersebar itu membuat pengelolaannya kerap tumpang tindih dan tidak fokus.
Reformasi terhadap sistem perlindungan sosial tersebut selain untuk mengefektifkan penyaluran dan pemanfaatan program, dalam jangka panjang juga untuk menurunkan tingkat kemiskinan.
Presiden Jokowi mengharapkan pada tahun 2024 angka kemiskinan ekstrem di Indonesia mampu ditekan serendah mungkin.
