MATA INDONESIA, JAKARTA – Menurut survei, Giring Ganesha berpeluang menjadi calon presiden 2024, meskipun elektabilitasnya baru 1 persen. Namun, ada saja orang yang menjagokannya.
Itu adalah hasil survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research yang dilakukan 11-20 Agustus 2020 terhadap 1200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.
Survei dilakukan melalui telepon kepada responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2018. Margin of error ±2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Nama Giring bisa dibilang mengejutkan karena tiba-tiba masuk dalam pilihan masyarakat, bahkan elektabilitasnya mengungguli Mahfud MD yang angkanya hanya 0,7 persen.
Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis, menegaskan meskipun elektabilitas Giring masih sangat kecil tetapi mengejutkan.
“Tetapi secara posisi, Giring berhasil menyodok ke urutan terbawah dalam jajaran 10 besar yang banyak dihuni tokoh-tokoh yang kerap malang-melintang di perpolitikan,” kata Vivin.
Elektabilitas tertinggi masih dikuasai Prabowo (19,6 persen), lalu Ganjar Pranowo (14,3 persen), dan Ridwan Kamil (12,8 persen).
Baru, disusul Anies Baswedan (10,0 persen), Sandiaga Uno (8,3 persen), Khofifah Indar Parawansa (4,3 persen), dan Tri Rismaharini (3,1 persen).
