Surabaya Berlakukan Tilang Elektronik Mulai 2020

Baca Juga

MATA INDONESIA, SURABAYA – Pemkot Surabaya berencana menerapkan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) atau tilang elektronik menggunakan CCTV mulai Januari 2020 mendatang.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berkata, tilang elektronik ini adalah hasil kerja sama antara pemkot, Polda Jatim, Polrestabes Surabaya, Pengadilan Negeri Surabaya dan beberapa pihak terlibat lainnya.

“Ini bertujuan untuk menghindari kecelakaan lalu lintas. Sebab selama ini banyak pengendara yang melawan arus, bahkan melebihi batas kecepatan yang ditetapkan dan sebagainya,” kata Risma di Surabaya, Jumat 27 Desember 2019.

Untuk tahap awal, rencananya tilang elektronik ini akan menggunakan 20 CCTV yang tersebar di beberapa titik di Kota Surabaya dengan dilengkapi sistem e-Tilang.

Kemudian, untuk mekanismenya yakni dengan cara merekam secara otomatis pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara, seperti tidak menggunakan sabuk keselamatan, tidak menggunakan helm, berkendara sambil menggunakan ponsel, pelanggaran marka jalan, menerobos lampu merah, hingga pelanggaran batas kecepatan. Bahkan, sistem ini juga mampu merekam wajah pengemudi di dalam mobil.

“CCTV ini juga mampu merekam wajah pengendara dengan kecepatan 80 kilometer per jam,” ujar Risma.

Jika pengendara terdeteksi melakukan pelanggaran, maka nopol kendaraan akan terekam dalam sistem e-Tilang. Kemudian, Regional Traffic Management Center (RTMC) Polda Jatim melakukan verifikasi jenis pelanggaran dan identifikasi kendaraan, dilanjutkan dengan pencetakan surat konfirmasi yang akan dikirim ke alamat Nopol pelanggar melalui layanan pos atau email.

Menurut Risma, penerapan e-Tilang dengan memanfaatkan CCTV tersebut, tak hanya bertujuan untuk mewujudkan ketertiban umum dalam berlalu lintas. Akan tetapi, sistem tersebut juga diharapkan mampu mengantisipasi berbagai bentuk tindakan kriminal.

“Seperti penodongan, penjambretan, penculikan anak, hingga aksi teroris. Karena itu sistem ini juga terkoneksi dengan data kependudukan,” kata Risma.

Berita Terbaru

Upaya Pemerintah Kurangi Intensitas Hujan dan Banjir Melalui Operasi Modifikasi Cuaca

Oleh: Melati Cahaya Ramadhani )* Pemerintah terus berupaya mengatasi dampak banjir yang melanda kawasan Jabodetabek dengan berbagai langkah strategis, salah satunya...
- Advertisement -

Baca berita yang ini