MATA INDONESIA, WASHINGTON DC – Penjara di Wisconsin, Amerika Serikat (AS) kini menyediakan Al Qur’an dan makanan halal.
Penjara itu akan menyediakan banyak Al Quran serta bacaan-bacaan religius untuk umat Islam seperti diungkapkan organisasi advokasi dan kebebasan sipil Muslim terbesar di AS (CAIR) yang dikutip Jumat 28 Agustus 2020.
Dengan begitu jika ada umat Islam yang harus menjalani masa hukumannya di penjara tersebut akan mudah dan cepat bertobat.
“Kami memuji Penjara Waukesha di Wisconsin karena memperluas sumber daya dan pilihan yang tersedia bagi individu Muslim yang dipenjara dan bagi mereka yang beragama lain. Kami juga berterima kasih kepada ACLU di Wisconsin atas upayanya untuk mempromosikan akomodasi religius untuk semua agama,” kata Direktur Komunikasi Nasional CAIR Ibrahim Hooper.
CAIR berbasis di Washington, D.C. dan merupakan komunitas Muslim Amerika yang berdiri dalam solidaritas dengan semua penentang rasisme anti-Hitam, Islamofobia, anti-Semitisme, dan supremasi kulit putih.
Misinya adalah untuk melindungi hak-hak sipil, meningkatkan pemahaman tentang Islam, mempromosikan keadilan, dan memberdayakan Muslim Amerika.