Start Terburuk Selama Karier Guardiola

Baca Juga

MATA INDONESIA, MANCHESTER – Pep Guardiola mencatatkan start terburuk sepanjang kariernya melatih musim ini. Saat ini City duduk di peringkat 13 klasemen Liga Premier Inggris.

City mencatatkan dua kemenangan, dua imbang, dan satu kalah dari lima pertandingan awal. Guardiola tak pernah berada di posisi terendah seperti saat ini di klub-klub sebelumnya.

Akhir pekan kemarin, City harus puas mendapat satu poin setelah bermain imbang dengan West Ham United 1-1. Hasil imbang juga didapat lawan Leeds United dan kalah di kandang sendiri lawan Leicester City.

Dengan mengemas delapan poin, City sudah tertinggal lima poin dari pemuncak klasemen, Liverpool dan Everton. Selama empat musim melatih Barcelona, tiga musim di Bayern Muenchen, dan sekarang bersama City, tim besutan Guardiola tak pernah berada di posisi lebih rendah dari peringkat lima di lima pertandingan awal.

Sebelumnya, start terburuk Guardiola adalah saat mengemas 10 poin dari lima laga pertama saat menukangi Barcelona di musim 2008/09 dan lima laga pertama bersama City di musim 2019/20.

Dalam lima pertandingan pertamanya, tim besutan Guardiola juga tak pernah hanya mencetak delapan gol dan kebobolan delapan gol seperti musim ini.

“Di level saat ini, kami sudah kehilangan tujuh poin dan itu bukan poin yang sedikit. Kami mengalami berbagai kesulitan. Kami harus fokus satu pertandingan ke pertandingan lain dan kita lihat saja nanti apa yang terjadi,” ujar Guardiola, dikutip dari Marca, Selasa 27 Oktober 2020.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini