MATA INDONESIA, JAKARTA-Tak butuh waktu lama, video viral soal vaksinasi yang tidak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP), langsung dicek kebenarannya oleh kepolisian.
Terungkap, Polres Karawang langsung mengamankan sejumlah barang bukti, berupa 600 bekas suntikan yang sudah kosong. Serta dua boks botol vial vaksin juga sudah kosong.
“Saat ini kami sedang meminta keterangan dari ahli untuk mendalami perkara tersebut di antaranya ahli Vaksin, ahli IT dan ahli molecullar biology. Selain saksi petugas vaksinator di puskesmas dan penerima vaksin,” ujar Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra, Kamis 15 Juli 2021.
Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana, mengatakan pihaknya sejauh ini sudah memeriksa 12 saksi terkait viralnya video tersebut. “Total sama pendapat ahli jadi 12 saksi,” katanya.
Untuk kepentingan penyelidikan, polisi juga masih menunggu hasil laboratorium pengecekan darah penerima vaksin.
Saat ini, polisi masih mendalami kebenaran video tersebut. Selain petugas vaksinator dan penerima vaksin, polisi juga sudah menginventarisir penyebar dan peng-upload video.
Diketahui, dua video yang seorang wanita diduga disuntik jarum kosong oleh tenaga kesehatan (nakes) saat menjalani vaksinasi di Puskesmas Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur.
, langsung dicek kebenarannya){kind=link}