Soal Ratusan WNA Masuk DPT, Kemendagri dan KPU Saling Lempar

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Adanya temuan sebanyak 103 Warga Negara Asing (WNA) yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kementerian dalam negeri (Kemendagri) dalam hal ini Dirjen Dukcapil  dan KPU saling lempar.

Kemendagri menegaskan masuknya 103 WNA dalam DPT bukan dilakukan Kemendagri. “Tanya ke KPU, kan yang memasukkan ke DPT bukan Kemendagri,” ujar Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh, Senin 4 Maret 2019.

Zudan mengatakan pihaknya sudah melakukan analisis data antara e-KTP WNA dan DPT. Menurutnya, dari 1.600 data WNA yang memiliki e-KTP, terdapat 103 data yang tercantum dalam DPT.

“Kami melakukan analisis, jadi kami membantu KPU dalam rangka membuat DPT lebih akurat. Nah, dari hasil temuan kami yang kami serahkan itu, yang bermasalah itu 103,” katanya.

Meski data 103 WNA yang memiliki e-KTP sudah diserahkan ke KPU, dan masih menunggu data soal 1.600 WNA dengan e-KTP.

Sementara itu, Komisioner KPU Viryan Aziz mengatakan masih menunggu data dari Dukcapil secara lengkap. Sedangkan soal masuknya WNA ke dalam DPT, komisioner KPU Viryan Aziz pernah memberikan penjelasan.

Menurut Viryan, salah satu alasan WNA masuk DPT adalah adanya persamaan warna e-KTP. Dan KPU tidak menerima informasi terkait e-KTP WNA.

“Kalau ada yang masuk DPT, bisa jadi karena warna KTP elektronik sama untuk WNI dan WNA,” kata Viryan, Jumat 1 Maret 2019.

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini