Selesaikan Konflik di Papua, Ini Masukan Tokoh Adat Buat Panglima TNI dan Kapolri

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta masukan kepada tokoh masyarakat, adat, agama, pemuda, dan wanita di Kabupaten Papua.

Pertemuan ini, untuk mencari solusi terkait peristiwa kerusuhan di Papua beberapa waktu lalu meliputi Sorong, Manokwari, Timika, Nabire, Fakfak dan Jayapura.

“Semua ini adalah rumah kita Indonesia rumah yang besar perlu kita jaga bersama,” ujarnya di Jayapura, Papua.

TNI dan Polri, kata Hadi, prihatin dengan kerusuhan yang terjadi di beberapa wilayah di Papua itu dan menyadari bahwa tugas yang diemban adalah menjaga stabilitas keamanan baik nasional maupun lokal.

Terkait dengan apa yang sudah terjadi, Hadi mengatakan bahwa ini semua harus benar-benar menggunakan akal sehat dan pikiran yang jernih, hati yang bersih serta tenang untuk menyelesaikan masalah. Sebab, kata dia, negara kita adalah negara besar yang dikagumi oleh banyak negara di dunia karena keberagamannya.

Hadi mengatakan, dalam menyelesaikan kerusuhan di Papua harus dipandang dari sudut Papua itu sendiri. Apabila salah dalam memandang maka akan salah dalam mengambil keputusan.

Hadi menyampaikan bahwa semua harus menyadari masih banyak kekurangan di antara sesama, oleh sebab itu saling mengisi dan harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Kapolri Jenderal Polisi M Tito Karnavian berharap semua pihak berkomitmen menjaga keamanan di Papua. Hal itu disampaikannya bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Mantan Kapolda Papua itu mengaku telah bertemu dengan Gubernur Papua Lukas Enembe di Istana Negara dan membahas soal Papua. Dia mengatakan, Gubernur Lukas pun menyuarakan komitmen yang sama.

Tito mengungkapkan, Polri akan terus melakukan evaluasi soal masalah Papuahingga keamanan benar-benar pulih. Yang terpenting kata dia adalah komitmen bersama untuk menjaga keamanan Papua jangan terpengaruh hoax atau berita-berita yang tidak benar.

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini