MATA INDONESIA, JAKARTA-Kopda Muslimin, otak pelaku penembakan istrinya sendiri, Rina Wulandari, meninggalkan surat wasiat untuk kedua anak yang dia tulis dengan tangan sendiri.
Surat wasiat tersebut ditemukan di saku celana yang dikenakannya saat meninggal di rumah orang tuanya di Trompo, Kendal pada Kamis 28 Juli 2022 lalu.
Oleh penyidik TNI, surat wasiat tersebut langsung diberikan kepada pihak keluarga yang saat ini masih diungsikan di Asrama Arhanud Semarang.
“Di situ ada tertulis untuk anaknya, jadi kemudian ini kami serahkan ke keluarga,” ujarWadan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM Muhammad Choirun usai prosesi serah terima.
Pemberian surat wasiat dilakukan dengan proses serah terima yang dipimpin langsung oleh Wadan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM Muhammad Choirun didampingi Komandan Denpom Semarang Letkol CPM Yudi Irawan, Kasi Idik Pomdam IV Diponegoro Mayor CPM Sardjono dan Komandan Batalyon Arhanud Semarang Mayor Arh Viki Herwandi.
Surat wasit diterima oleh Windarti, ibunda dari Rina Wulandari yang juga mertua dari Kopda Muslimin. Terkait isi surat, pihak penyidik TNI mengaku tidak mengetahui karena sifatnya pribadi dan privasi.
“Wah, itu kami tidak tahu, karena namanya wasiat pasti sifatnya privasi dan pribadi,” katanya.