Sasar 1.210 Orang, BIN Gelar Vaksinasi di Grobogan

Baca Juga

MATA INDONESIA, GROBOGAN – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Tengah atau Binda Jateng menggelar vaksinasi massal dan door to door di Kabupaten Grobogan, Senin 13 Desember 2021. Kegiatan kali ini dilaksanakan di Desa Tambirejo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan.

Koordinator Vaksinasi BIN Jateng, Deni Hari Saputra menjelaskan bahwa dalam kegiatan vaksinasi tersebut para oetugas BIN dan tenaga medis mendatangi rumah warga secara door to dor di Desa Tambirejo, Toroh.

“Agar warga yang kesulitan mengakses layanan vaksinasi Covid-19 dan juga mereka yang lansia serta difabel bisa mendapatkan vaksin,” ujarnya.

Untuk vaksinasi kali ini, lanjut dia, sasaran dari rumah ke rumah ada 10 orang. Sedangkan yang mengikuti vaksinasi Covid-19 di balai desa ada 1.200 orang.

“Ini sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo kepada Kepala BIN Budi Gunawan, agar jemput bola dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Dengan sasaran mereka yang jauh dari sentra vaksinasi termasuk juga para lansia,” katanya.

Sementara Kepala BIN Daerah Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto, menambahkan selain vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Grobogan juga dilakukan di kabupaten lain. Yakni di Kabupaten Pekalongan, Banyumas dan Purworejo, dengan target 8.000 dosis.

Menurut Brigjen TNI Sondi, vaksinasi Covid-19 door to door sangat efektif untuk menjangkau warga yang kesulitan mengakses sentra vaksinasi, terutama kelompok lansia dan difabel.

“Kegiatan ini juga untuk membantu percepatan vaksinasi terutama untuk daerah yang belum mencapai target 70 persen,” ujarnya.

Ia pun mengimbau kepada masyarakat yang sudah divaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi belum berakhir. Terlebih adanya ancaman mutasi jenis baru seperti varian Delta Plus dan Omicron.

Terpisah Kepala Desa Tambirejo, Yakub Raras Puspitanianto, mengatakan pihaknya mengapresiasi vaksinasi Covid-19 secara door to door dari BIN sehingga warga bisa tetap mendapatkan vaksinasi.

“Terima kasih Bapak Presiden dan Kepala BIN,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini