Rupiah Lanjut Menguat Terdorong Pelonggaran Lockdown

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Nilai tukar rupiah atas dolar AS ditutup menguat di awal pekan, 11 Mei 2020. Mengutip data RTI Bussines, rupiah berada di posisi Rp14.895 per dolar AS atau menguat 0,17 persen.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, penguatan mata uang garuda dipengaruhi oleh pelonggaran penutupan akses wilayah (lockdown) di Amerika Serikat dan negara-negara di kawasan Eropa.

Menurutnya, hal ini membuat aktivitas ekonomi, industri, dan bisnis mulai menggeliat, sehingga memberi dampak positif dan memberi keyakinan pada pelaku pasar keuangan.

“Pasar merespons positif rencana ini, sehingga meningkatkan sentimen investor,” ujarnya, Senin sore.

Laju mata uang garuda juga dibayangi oleh langkah pengaktifan proposal Komisi Uni Eropa tentang Dana Pemulihan Uni Eropa terkait penanganan dampak pandemi virus corona atau Covid-19. Selain itu, rupiah juga terpengaruh kemungkinan stimulus ekonomi baru dari bank sentral Eropa.

Sementara di dalam negeri, pergerakan rupiah sedikit banyak terpengaruh oleh keberlangsungan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dikhawatirkan semakin menekan laju ekonomi pada kuartal II 2020.

“Selain itu, juga terpengaruh intervensi Bank Indonesia (BI) di pasar uang,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tokoh Agama Ajak Masyarakat Jaga Ketenangan Pasca Penetapan Hasil Pilkada

Jakarta - Menyusul penetapan hasil Pilkada Serentak 2024, para tokoh agama di Indonesia mengajak masyarakat untuk menjaga ketenangan dan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini