Real Madrid Lagi Babak Belur, Zidane Malah Positif Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Saat Real Madrid tengah mengalami nasib sial bertubi-tubi dalam beberapa pekan belakangan ini, sang pelatih Zinedine Zidane justru malah positif terinfeksi Covid-19.

“Real Madrid C.F melaporkan bahwa pelatih kami Zinedine Zidane dites positif Covid-19,” tulis keterangan resmi klub, seperti dikutip dari Marca, Jumat 22 Januari 2021.

Namun, tak ada keterangan lanjutan dari klub, seperti apa kondisi Zidane saat ini.

Pastinya, pelatih asal Prancis itu diharuskan melakukan isolasi mandiri secara ketat selama beberapa waktu ke depan.

Zidane juga dipastikan tidak akan mendampingi Los Blancos dalam laga tanda di markas Alaves, Minggu 24 Januari 2021 dinihari WIB mendatang. Perannya akan diambil alih sementara oleh asisten pelatih, David Bettoni.

Bila Zidane tak sembuh dalam dua pekan mendatang, kemungkinan ia juga tak bisa mendampingi anak-anak asuhnya saat menjamu Levante pada 30 Januari nanti.

Kondisi ini akan memperburuk laju Real Madrid musim ini, usai hanya meraup satu kemanangan dari lima laga terakhir.

Madrid bahkan kehilangan dua trofi dalam enam hari usai disingkirkan Athletic Bilbao di Piala Super Spanyol dan tim divisi tiga Alcoyano di Copa del Rey masing-masing dengan skor 1-2.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini