Putri Diana, Satukan Dua Pangeran yang Sempat Terluka

Baca Juga

MATA INDONESIA, LONDON – Pangeran William dan Pangeran Harry tampil akrab ketika menghadiri peresmian patung mendiang ibu mereka, Putri Diana. Patung ini didedikasikan untuk ulang tahun sang putri yang ke-60.

Selain dua putranya, tiga saudara kandung Putri Diana, turut hadir di upacara pribadi di Taman Sunken di Istana Kensington London. Namun, tidak terlihat keberadaan mantan suaminya, Pangeran Charles.

Patung tersebut menunjukkan Putri Diana dikelilingi oleh tiga anak kecil. Gaya pakaian sang putri seolah melambangkan kepribadiannya, sekaligus membangkitkan periode terakhir hidupnya, yakni ketika mendapatkan kepercayaan diri dalam pekerjaan kemanusiaannya.

“Hari ini, pada apa yang seharusnya menjadi ulang tahun ke-60 ibu kami, kami mengingat cinta, kekuatan, dan karakternya – kualitas yang membuatnya menjadi kekuatan untuk kebaikan di seluruh dunia, mengubah banyak kehidupan menjadi lebih baik,” kata William dan Harry dalam pernyataan bersama.

“Setiap hari, kami berharap dia masih bersama kami, dan harapan kami adalah patung (Putri Diana) ini akan dilihat selamanya sebagai simbol kehidupan dan warisannya,” sambung keduanya, seperti dilansir English al Arabiya, Jumat, 2 Juli 2021.

Sejarawan dan penulis “Battle of Brothers: William, Harry, and the Inside Story”, Robert Lacey mengatakan, patung Putri Diana memiliki arti penting dalam menggambarkan bagaimana sosok Diana menjadi penghubung antara rakyat dan modernisasi monarki. Namun, sikapnya kala itu menuai kritik kaum nasionalis karena dianggap merusak tradisi.

“Patung tidak populer atau modis atau bahkan hal-hal yang benar secara politis akhir-akhir ini. Jadi fakta bahwa Diana, yang pernah menjadi pemberontak, orang buangan kerajaan, diangkat dengan alas dan posisinya sendiri … mengatakan banyak tentang cara monarki Inggris bergerak dan akan terus berjalan,” kata Lacey.

Sebelumnya, pengamat Kerajaan Inggris Penny Junor mengatakan bahwa akan ada drama saat peresmian patung Putri Diana. Ia memprediksi Pangeran William dan Pangeran Harry akan sangat canggung menyusul hubungan keduanya yang tidak baik belakangan ini.

Namun, faktanya kakak dan adik itu tampak hangat dan akrab seperti biasanya. Keduanya bahkan terlihat berbicara satu sama lain ketika memasuki taman dan berbincang kepada saudara sang ibu.

Ketika acara pemakan sang sang kakek, Pangeran Philip, kedua pangeran tersebut juga terlihat mesra. Berdasarkan sebuah laporan ada kemajuan dalam hubungan William dan Harry.

Sebagaimana diketahui, hubungan keduanya sempat mengalami ketengangan. Di mana Pangeran William membela keluarga kerajaan dari tuduhan rasisme yang dilayangkan Harry dan sang istri, Meghan Markle.

Hubungan tersebut kian tegang manakala kedua pasangan ini membeberkan apa yang mereka alami saat wawancara dengan Oprah Winfrey pada Maret. Keduanya bahkan mengungkapkan bahwa sebelum kelahiran anak pertama, Archie Mountbatten-Windsor, seorang anggota keluarga kerajaan sempat menyinggung mengenai warna kulit.

Namun, beberapa hari setelah siaran tersebut, Pangeran William menanggapi pernyataan yang diajukan oleh wartawan bahwa keluarganya tidak rasis. Dan ingatan tentang Putri Diana adalah sesuatu yang terus menyatukan kedua pangeran yang sempat terluka.

“Saya pikir mereka berdua memiliki … pandangan yang sama mengenai Diana, yang ingin mereka promosikan. Pembayangan ulang Diana yang terjadi melalui para pengeran saat ini sepenuhnya saling melengkapi,” kata sejarawan Ed Owens, penulis “The Family Firm: Monarchy, Mass Media and the British Public 1932-1953.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini