Presiden Ukraina Tolak Tawaran Rusia Berunding di Belarusia

Baca Juga

MATA INDONESIA, KYIV – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menolak tawaran Rusia berunding di Belarusia. Dia hanya ingin berunding bicara perdamaian di negara lain.

Rusia menawarkan untuk berunding dengan Ukraina di Belarusia. Menurut juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, delegasi Negeri Beruang Merah itu sudah tiba di Kota Gomel, Belarusia.

Melalui video yang diunggah di Telegram, Zelensky menolak tawaran Rusia. Dia mengatakan, Ukraina siap dialog dengan Rusia asal tidak di Belarusia dengan alasan Rusia sudah melancarkan serangannya dari Belarusia.

“Kami menolak (berunding) di Minsk. Kami ingin di kota-kota lain seperti Budapest atau Warsawa,” kata Zelensky, dikutip dari BBC, Senin 28 Februari 2022.

“Kami ingin adanya perdamaian. Kami ingin bertemu dan menyudahi perang. Kota lain apa pun cocok dengan kami, negara mana saja yang wilayahnya tidak meluncurkan rudal ke negara kami,” ujarnya.

Menurut Zelensky, negara-negara yang diusulkan Ukraina untuk menggelar perundingan seperti Polandia, Hongaria, Turki, dan Azerbaijan mendapat penolakan dari Rusia.

Rusia melancarkan operasi militer ke Ukraina sejak Kamis 24 Februari 2022. Serangan dimual dari Donbas dan kini sudah merangsek ke ibu kota Kyiv.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Aceh Hadapi Bencana dengan Gotong Royong dan Dukungan Negara

Oleh: Teuku Rafly) Aceh tengah menghadapi bencana banjir besar pada akhir 2025 dengan respons yang sangat cepat, kerja kolektif, dan kehadiran pemerintah yang terasa sangat nyata bagi masyarakat setempat sejak hari pertama...
- Advertisement -

Baca berita yang ini