Presiden Jokowi Terkesan dengan Falsafah Almarhum Sutopo Ini

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Presiden Jokowi sangat terkesan dengan falsafah hidup almarhum Sutopo Purwo Nugroho. Maka dia sampaikan saat mengungkapkan rasa kehilangan atas meninggalnya Kepala Pusat Data, Informasi dan humas BNPB tersebut.

“Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Kita kehilangan seorang yang hidupnya didedikasikan untuk orang banyak. Sebagaimana yang pernah ia sampaikan: “Hidup itu bukan soal panjang pendeknya usia, tapi seberapa besar kita dapat membantu orang lain. Selamat jalan Pak @Sutopo_PN,” begitu pernyataan tertulis Presiden, Minggu 7 Juli 2019.

Jokowi pernah mengundang Sutopo ke Istana Negara sekadar berbincang santai. Sebelumnya almarhum Sutopo memang sangat ingin bertemu Jokowi yang menjadi idolanya.

Pada pertemuan itu, Sutopo mengungkapkan bagaimana dia menahan rasa sakit saat menjalankan tugas sebagai penyampai informasi kebencanaan.

Di hadapan Jokowi, Sutopo juga mengungkapkan falsafah hidupnya itu. Jokowi pun saat itu meminta aparatur sipil negara menyontoh dedikasi Sutopo.

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini