MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga meminta para menterinya untuk selalu siaga menerapkan langkah-langkah mencegah penyebaran lebih lanjut dari infeksi virus corona.
“Virus tidak mengenali liburan akhir tahun atau Tahun Baru. Saya meminta setiap menteri untuk meningkatkan rasa urgensi mereka dan melakukan tindakan tegas secara menyeluruh,” tutur Suga, melansir Reuters, Senin, 28 Desember 2020.
Sebelumnya, Suga mendesak warganya untuk menghabiskan malam Tahun Baru di rumah, tanpa pertemuan sosial. Hal ini demi mencegah penyebaran virus corona. Peningkatan pesat terjadi di seluruh pulau di utara Hokkaido serta kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka.
Jepang mengonfirmasi lima kasus pertama dari varian virus baru yang menyebar lebih cepat pada penumpang yang tiba dari Inggris. Menteri Kesehatan, Norihisa Tamura mengungkapkan pada Jumat (25/12).
Sebagai catatan, jumlah kasus harian baru di Jepang melampaui angka 3 ribu untuk yang pertama kalinya di bulan ini. Tokyo melaporkan 884 infeksi pada Jumat (25/12), mendekati rekor hari Kamis sebanyak 888 infeksi.