PKS Bidik Kemenangan di Sumatera

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak dilaksanakan 9 Desember ini. Banyak partai politik pun menunjukkan semangatnya meraih kemenangan besar, termasuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang yakin memperoleh 60 persen.

Wakil Ketua Tim Pemenangan Pilkada 2020 PKS, Al Muzzammil Yusuf, menyatakan dari 270 daerah tersebut, PKS akan berpartisipasi di 230 pilkada.

Bahkan, menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Aboebakar Alhabsyi, tak ada kamus kalah bagi PKS di pilkada Medan.

Menurutnya, kemenangan di Pilkada Medan akan menjadi semangat bagi kader PKS di seluruh Indonesia.

PKS tak hanya harus menang di pilkada Medan, tetapi di Sumatera Barat dan Sumatera Selatan. Elektabilitas pasangan calon mereka cukup tinggi.

PKS mengaku berhasil menjadi partai politik paling banyak dipilih warga Sumatera Barat, dengan perolehan 20,3 persen. Berhasil menggeser posisi Gerindra yang hanya dipilih 13,8 persen pemilih.

Sementara di Sumatera Selatan, DPW PKS Sumsel secara langsung melakukan konsolidasi ke 7 kabupaten yang menggelar pilkada. Ada pun 7 kabupaten tersebut adalah DPD OKUS, OKU, PALI, OI, Muratara dan Musi Rawas.

Dalam hal ini, Ketua Umum DPW PKS Sumsel, Muhammad Toha menyampaikan, pertama, konsolidasi motivasi  yaitu motivasi beramal atau melayani untuk rakyat harus menjadi daya dorong dalam proses pemenangan pilkada.

Kemudian yang kedua, konsolidasi orientasi, karena visi PKS adalah menjadi partai pelopor dalam mewujudkan cita-cita nasional bangsa Indonesia sebagaiamana yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945.

Ketiga konsolidasi integrasi, yaitu PKS dikenal sebagai partai yang superteam bukan superman, sebagai partai yang mengutamakan musyawarah bukan memaksakan pendapat pribadi. (Mega Suharti Rahayu)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini