MATA INDONESIA, JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengingatkan seluruh pemerintah daerah, agar mengutamakan warga yang tergolong lanjut usia atau lansia sebagai prioritas vaksinasi Covid-19.
Jokowi berkata, lansia memiliki kerentanan tinggi terhadap infeksi Covid-19, begitu juga dengan angka kematiannya.
“Kalau nanti di semua kabupaten dan kota saya titip agar yang lansia didahulukan,” kata Jokowi saat berkunjung ke Pulau Bintan, Kepulauan Riau, Rabu 19 Mei 2021.
Sebenarnya, pemerintah sudah mulai membuka peluang vaksinasi untuk masyarakat umum. Namun, tak sembarang masyarakat umum bisa mendaftarkan diri dalam vaksinasi.
Pemerintah menetapkan beberapa kriteria. Pertama, masyarakat rentan yang dilihat dari aspek geospasial yang artinya secara geografis memiliki angka kejadian Covid-19 tinggi dan terus menerus terjadi yang cenderung tidak terjadi penurunan.
Kriteria kedua, pemerintah melihat masyarakat rentan dari segi aspek ekonomi dan sosial, di antaranya masyarakat ekonomi ke bawah, masyarakat kurang beruntung yang didahulukan termasuk kelompok disabilitas, dan orang dengan gangguan jiwa. Provinsi DKI Jakarta sudah terlebih dahulu memulai vaksinasi untuk kelompok ini.
Lebih lanjut, Jokowi menegaskan, bahwa vaksinasi akan menjangkau semua daerah dengan pasokan yang cukup, bahkan sampai ke wilayah kepulauan terkecil.
Presiden paham benar, bahwa salah satu tantangan besar dalam program vaksinasi di Indonesia adalah pemerataan pasokan vaksin ke wilayah kepulauan.
“Misalnya dari sini ke Natuna, dari sini ke Anambas. Bukan jarak yang dekat. Tetapi saya melihat manajemen distribusinya berjalan dengan baik,” ujar Jokowi.