Perjalanan Chelsea dan City ke Final Liga Champions

Baca Juga

MATA INDONESIA, PORTOChelsea dan Manchester City akan berjumpa di final Liga Champions. Untuk mencapapi posisi ini, kedua tim melalui perjalanan yang tak mudah.

Final Liga Champions akan digelar di Estadio Do Dragao, Minggu 30 Mei 2021 dini hari WIB. Sejatinya, final digelar di Istanbul, Turki. Tapi, diubah karena alasan kasus Covid-19.

Ini adalah ketiga kalinya final Liga Champions mempertemukan sesama klub Inggris. Pertama terjadi di 2008 dimana Manchester United mengalahkan Chelsea 6-5 lewat adu penalti. Kemudian, di 2019 Liverpool menundukkan Tottenham Hotspur 2-0.

Jika City keluar sebagai pemenang, maka mereka menjadi klub Inggris keenam yang menjuarai Piala/Liga Champions setelah Liverpool, Manchester United, Nottingham Forest, Chelsea, dan Aston Villa.

Kedua tim melalui perjuangan yang berat untuk bisa melangkah hingga ke final. Berikut ini perjalanan City dan Chelsea hingga mencapai partai puncak:

Chelsea

Penyisihan Grup
0-0 vs Sevilla
4-0 vs Krrasnodar
3-0 vs Rennes
2-1 vs Rennes
4-0 vs Sevilla
1-1 vs Krasnodar

Leg I 16 Besar
1-0 vs Atletico

Leg II 16 Besar
2-0 vs Atletico

Leg I Perempatfinal
2-0 vs Porto
0-1 vs Porto

Leg I Semifinal
1-1 vs Real Madrid
2-0 vs Real Madrid

Man City

Penyisihan Grup
3-1 vs Porto
3-0 vs Marseille
3-0 vs Olympiakos
1-0 vs Olympiakos
0-0 vs Porto
3-0 vs Marseille

Leg I 16 Besar
2-0 vs Borussia Monchengladbach

Leg II 16 Besar
2-0 vs Borussia Monchengladbach

Leg I Perempatfinal
2-1 vs Borussia Dortmund

Leg II Perempatfinal
2-1 vs Borussia Dortmund

Leg I Semifinal
2-1 vs PSG

Leg II Semifinal
2-0 vs PSG

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Wujudkan Data Statistik Berkualitas untuk Pembangunan, Pemkab Sleman Susun Roadmap Pembangunan Statistik Sektoral Tahun 2025-2045

Mata Indonesia, Sleman – Penyelenggaraan statistik sektoral di Kabupaten Sleman perlu diperkuat guna menghasilkan data statistik sektoral yang akurat, mutakhir, terintegrasi, akuntabel, mudah diakses dan berkelanjutan, sehingga perencanaan pembangunan dapat dilakukan secara lebih tepat, terukur, dan tepat sasaran. Dengan demikian, kebijakan dan strategi penyelenggaraan statistik sektoral secara terinci akan dapat mewujudkan hal tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini