Percepat Vaksin Merah Putih untuk Capai Kekebalan Komunitas

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Untuk mengejar kekebalan komunitas, Ketua Junior Doctor Network (JDN) Indonesia, dr. Andi Khomeini Takdir menganjurkan Pemerintah Indonesia mempercepat pengembangan vaksin merah-putih yang sedang dilakukan Lembaga Bio Molekuler (LBM) Eijkman.

“Fokuslah pada pengembangan vaksin merah putih. Geber. Alokasikan dana yang memadai untuk R&D vaksin tsb. Tahun ini kita perlu,” kata dr. Andi.

Akhir Maret ini dikabarkan LBM Eijkman akan menyerahkan bibit vaksin tersebut ke Bio Farma.

Jika proses uji klinis lancar maka vaksin itu sudah bisa diproduksi pada kuartal pertama 2022.

LBM Eijkman menyatakan setelah bibit vaksin itu diserahkan ke Bio Farma segera melalui uji klinis tahap 1, 2 dan 3.

Setelah itu, diuji lagi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelum mendapat izin produksi massal.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini