Pemerintah Dorong Perluas Manfaat Program MBG

Baca Juga

Mata Indonesia, Jakarta – Pemerintah terus menunjukkan komitmen luar biasa dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program berdampak langsung. Salah satu program unggulan yang diperluas dengan dukungan penuh adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini menjadi solusi nyata untuk memastikan seluruh masyarakat, terutama kelompok kurang mampu, mendapatkan akses makanan sehat dan bergizi.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy menyatakan bahwa pendekatan sinergis merupakan strategi unggulan yang sangat efektif dalam mempercepat perluasan program MBG ke seluruh pelosok tanah air.

“Model sinergi adalah model terbaik dalam kerangka percepatan program makan bergizi dan akan menjadi contoh nasional untuk mempercepat pemerataan gizi masyarakat,” ujar Rachmat Pambudy.

Pemerintah telah membuktikan keberhasilan program ini dalam menurunkan angka kekurangan gizi pada anak-anak. Kini, perluasan jangkauan menjadi fokus utama agar manfaat besar dari program ini dirasakan secara merata oleh seluruh rakyat Indonesia.
“Ini adalah kolaborasi yang luar biasa. Prabowo menargetkan pelayanan makan bergizi menjangkau 82,9 juta penerima manfaat, dan untuk mencapai itu, kita butuh kecepatan serta sinergi nasional,” tegas Rachmat Pambudy.

Program MBG juga menjadi bagian dari upaya membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya konsumsi makanan bergizi sebagai fondasi utama kesehatan dan produktivitas bangsa.

Di tingkat daerah, dukungan nyata juga terus mengalir. Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengajukan penambahan 21 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur pelaksana MBG. Usulan ini tengah diproses oleh Badan Gizi Nasional (BGN), yang juga bekerja secara maksimal mendukung program nasional.

“Di Kabupaten Kudus saja, sudah ada lima dapur yang aktif beroperasi. Ini bukti bahwa program berjalan baik dan mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat,” ujar Taj Yasin Maimoen.

Taj Yasin Maimoen juga menegaskan bahwa kualitas makanan yang disajikan menjadi perhatian utama pemerintah daerah sebagai wujud keseriusan mendukung program nasional.

“Kami sangat memperhatikan standar kualitas dan kebersihan makanan. Ini bentuk komitmen kami dalam mendukung penuh program pemerintah yang luar biasa ini,” ujar Taj Yasin Maimoen.

Dengan kepemimpinan yang visioner, Presiden Prabowo terus mendorong transformasi kebijakan pangan nasional yang inklusif dan berkeadilan. Program MBG adalah bukti bahwa negara hadir sepenuhnya dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui pendekatan yang konkret, terukur, dan menyeluruh.

Perluasan program MBG menjadi simbol keberhasilan pemerintah dalam menghadirkan solusi langsung yang menyentuh kehidupan masyarakat sehari-hari, demi terwujudnya generasi sehat, kuat, dan produktif di seluruh Indonesia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini