Pelatih Persib Sebut Tiga Tim Pesaing Berat di Liga 1

Baca Juga

MATA INDONESIA, BANDUNG – Pelatih Persib, Robert Rene Alberts mengaku siap mengarungi kompetisi Liga 1. Dia menyebut ada tiga tim yang menjadi pesaing berat Maung Bandung.

Kompetisi Liga 1 akan dimulai pada 27 Agustus. Semua tim sudah bebenah menyambut musim baru. 18 tim bersaing menuju puncak klasemen. Tak akan mudah bagi siapa pun, mereka akan memulai kompetisi dengan persiapan singkat.

Aturan baru diterapkan, sistem kompetisi yang buat klub tak bisa bermain di kandangnya sendiri, tanpa penonton, berprotokol kesehatan Covid-19.

Robert tahu perjalanan timnya akan berat dengan target yang diusung manajemen menjadi klub nomor satu di Indonesia. Tetapi jika hitung-hitungan kualitas pemain, Bali United, Bhayangkara FC, dan Persija punya kekuatan atau kedalaman skuat yang tangguh untuk dihadapi.

“Persaingan terberat, sulit untuk menentukannya. Tapi jika melihat dari kekuatannya tentu harus melihat Bali (United) karena mereka mempunyai kualitas, lalu ada Bhayangkara yang sepertinya menjadi tim yang lebih mahal dari Persib jika melihat materi pemainnya, ada banyak pemain bagus. Lalu Persija selalu menjadi tim berbahaya,” katanya.

Belum lagi klb-klub yang siap memberi kejutan seperti Arema FC, Borneo FC, dan Persipura. Persiapan mereka lebih bagus dibanding Persib dalam latihan pra musim ini karena minim terganggu aturan pemerintah soal Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Ada banyak juga tim yang tiba-tiba bisa mengancam seperti Arema, Borneo juga tentunya karena mereka banyak melakukan investasi. Lalu Persipura selalu menjadi tim yang solid,” ujarnya.

“Kami akan duduk bersama dalam waktu dekat saat pemain berada di Bandung dan berlatih bersama. Kami sudah berbicara di tim bahwa target musim ini harus tinggi, maksud saya, kami harus menjadi tim terbaik di Indonesia. Untuk bagaimana mewujudkan itu, kami akan berdiskusi baik pemain dan tim pelatih dan juga pihak manajemen sehingga ada motivasi kepada pemain supaya menjadi tim terbaik,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini