Paus Fransiskus Sebut Zina Bukan Dosa yang Paling Serius

Baca Juga

MATA INDONESIA, ROMA – Pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus menegaskan bahwa zina atau berhubungan seks di luar nikah bukanlah dosa yang paling serius.

Berbicara di hadapan awak media, Paus mengatakan, dosa daging bukanlah yang paling serius, mengacu pada seks pra nikah. Ia menyebut kebencian dan kesombongan adalah dosa terbesar.

“Ini (zina) bukanlah yang paling serius karena dosa daging bukanlah yang paling serius. Sebaliknya, kebencian dan kesombonganlah yang menjadi dosa yang paling serius,” kata Paus Fransiskus, melansir National Post.

Pernyataan yang dilontarkan oleh Paus itu terjadi di atas pesawat yang membawanya kembali ke Italia usai perjalanan dari Siprus dan Yunani.

Paus kelahiran Buenos Aires, Argentina, 84 tahun silam itu juga ditanya terkait pengunduran diri Uskup Agung Paris, Michel Aupetit yang terlibat dalam hubungan intim dengan seorang perempuan.

Akan tetapi, Uskup Agung Michel Aupetit yang kini berusia 70 tahun itu  menyangkal adanya hubungan intim dengan perempuan yang tidak disebutkan identitasnya itu. meskipun sang uskup mengakui bahwa perilakunya itu mungkin ambigu.

“Itu adalah pelanggaran terhadap perintah keenam (jangan berzina) tetapi tidak total, satu belaian kecil, pijatan yang diberikan kepada sekretarisnya – itulah tuduhannya. Ada dosa di sana, tetapi bukan yang terburuk,” sambungnya.

Sang Paus mengatakan ia menerima pengunduran diri itu bukan karena Aupetit telah berdosa tetapi karena gosip telah membuat uskup agung dalam posisi di mana dia tidak dapat lagi memerintah keuskupan. Paus menambahkan bahwa Aupetit telah menjadi korban ketidakadilan.

“Dia (uskup) dikutuk tetapi oleh siapa? Dengan opini publik, dengan gosip.. dia tidak bisa lagi memerintah. Aupetit adalah orang berdosa. Seperti saya, seperti Petrus, uskup yang kepadanya Kristus mendirikan Gereja-Nya,” sambungnya.

“Saya menerima pengunduran diri Aupetit bukan di atas altar kebenaran, tetapi di atas altar kemunafikan,” tuntas Paus Fransiskus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini