Patung Banteng Ukuran Mini yang Berusia 2.500 Tahun Ditemukan Usai Hujan Deras

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA– Arkeolog di Yunani secara tidak sengaja menemukan sebuah patung banteng perunggu berukuran mini setelah turunnya hujan deras di situs arkeologi Olympia. Diperkirakan patung ini berusia 2.500 tahun.

Pada Jumat 19 Maret 2021, Kementerian Kebudayaan Yunani mengungkapkan bahwa seorang arkeolog awalnya memang tengah melakukan penelitian Situs Olympia, Yunani. Namun secara tidak sengaja menemukan patung tersebut. Arkeolog kemudian melihat salah satu dari tanduk patung banteng yang menonjol dari lumpur atau tanah di wilayah situs yang terkenal sebagai tempat suci di Yunani.

Patung temuan itu kemudian dipindahkan ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut. Ternyata pada bagian patung terlihat seperti bekas pembakaran. Para arkeolog berpendapat bahwa patung tersebut kemungkinan salah satu dari ribuan sesembahan yang ditujukan pada Dewa Yunani, Zeus.

Terungkap bahwa Patung Banteng tersebut berasal dari periode pada masa 1.050-700 Sebelum Masehi (SM). Saat itu memang banyak patung-patung yang mempunyai peran penting. Salah satunya adalah banteng dan kuda yang punya peran penting dalam kehidupan orang Yunani Kuno.

Situs Olympia sebagai tempat ditemukannya patung banteng berukuran kecil dengan bagian yang relatif utuh itu merupakan situs di Yunani yang dahulunya sempat menjadi tempat pertandingan Olimpiade kuno. Namun kini dianggap sebagai tempat benda-benda suci zaman dahulu.

Kementerian Kebudayaan Yunani menegaskan, patung-patung seperti patung berbentuk hewan, manusia ataupun patung banteng yang ditemukan itu dipastikan bahwa semuanya merupakan salah satu bagian dari proses sesembahan demi kelangsungan hidup pada masa Yunani Kuno.

Kementerian Kebudayaan Yunani juga menambahkan terkait bekas pembakaran di tubuh patung menandakan bahwa patung banteng itu dipakai dalam Upacara Pengorbanan yang diadakan para penganutnya atau orang Yunani Kuno.

Kuil Olympus Yunani tempat ditemukannya Patung Banteng
Kuil Olympus Yunani tempat ditemukannya Patung Banteng

Terlebih lagi patung tersebut ditemukan di lokasi lahirnya Olimpiade pertama yang mempunyai peran penting pada akar mitologi dan agama. Olimpiade pada zaman Yunani bukanlah seperti Olimpiade Modern yang bersifat sekuler. Melainkan sangat memiliki keterkaitan erat dengan spiritual.

Dari History Today tercatat bahwa pertandingan itu mirip dengan dengan pelatihan religius atau ajang pengabdian dan penyembahan pada dewa. Pertunjukan dan kompetisinya ditujukan untuk para dewa. Serta hadiah yang akan didapatkan cenderung kepada arah spiritual seperti mahkota zaitun yang terbuat dari daun yang diambil dari ‘pohon suci’.

Berbagai upacara seperti Upacara pengorbanan, himne, dan prosesi keagamaan merupakan bagian utama dari serangkaian acara. Data dari organisasi modern menyebutkan bahwa situs di Olympia pada zaman Yunani Kuno dipenuhi bangunan seperti gedung-gedung nazar, kuil, dan juga dilengkapi fasilitas olahraga.

Salah satu kuil terkenal yang berada di tempat penemuan patung banteng tersebut yakni Kuil Zeus yang sudah dibangun pada abad lima Sebelum Masehi (SM). Namun akhirnya kuil berisi patung Zeus setinggi 50 kaki atau sekitar 15 meter yang terbuat dari gading dan emas harus terbakar pada tahun 426 M.

Hal itu memungkinkan bahwa adanya kaitan antara bercak bakaran yang terlihat pada patung banteng yang ditemukan arkeolog dengan peristiwa terbakarnya Kuil Zeus yang letaknya di Situs Olympia.

Reporter : Irania Zulia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini