Pandemi Covid-19 Tak Mungkin Berakhir Tanpa Disiplin Prokes Seluruh Masyarakat

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pandemi Covid-19 tidak akan pernah berakhir jika pemerintah dan masyarakat tidak mau menghentikan penularannya melalui disiplin dengan protokol kesehatan (prokes) seperti memakai masker dengan benar, manjaga jarak dan menyuci tangan dengan sabun serta air mengalir.

Hal itu diungkapkan pakar kesehatan masyarakat Universitas Indonesia, Prof. Dr. Hasbullah Thabrany MPH, PHD dalam pesannya yang dilihat Selasa 3 Agustus 2021.

“Perilaku sebagian kita yang tidak patuh dengan aturan pemerintah dan lebih mendengar hoax akan membuat semuanya menderita,” ujar Hasbullah.

Hasbullah sepakat, sebenarnya cara paling mudah mengakhiri pandemi ini adalah dengan memaksa orang bersama-sama diam di rumah selama 14 hari.

Tetapi, hal itu tidak mudah terutama bagi masyarakat yang memperoleh pendapatan harian karena mereka harus melakukan aktivitas di luar rumah agar bisa makan.

Maka kesempatan satu-satunya agar kita segera mengakhiri pandemi ini adalah dengan memvaksin sebanyak mungkin penduduk.

Jika semua penduduk sudah mendapat vaksin maka tidak ada kesempatan bagi virus SARS-Cov-2 untuk berkembang biak dan bermutasi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Curah Hujan Tinggi Sebabkan Banjir dan Longsor di Jogja, BPBD Perpanjang Status Siaga Darurat

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY resmi memperpanjang status siaga darurat bencana hidrometeorologi hingga 8 April 2025. Keputusan ini...
- Advertisement -

Baca berita yang ini