MATA INDONESIA, JAKARTA-Mitsubishi berniat memberikan investasi sebesar Rp 10 triliun dari tahun 2022-2025. Hal itu terungkap setelah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menemui CEO Mitsubishi Motors Corporation (MMC) Takao Kato, di Tokyo Jepang.
“Sampai saat ini, MMC telah menginvestasikan Rp 11,3 triliun hingga akhir 2021 untuk seluruh pabrik MMC di Indonesia. Targetnya, MMC akan menginvestasikan sekitar Rp 10 triliun mulai 2022 hingga 2025,” kata Airlangga dalam keterangan resminya.
Dengan investasi tersebut, Mitsubishi berencana mengeluarkan sejumlah model kendaraan baru, dengan berbagai macam jenis yang ramah lingkungan.
CEO MMC Takao mengatakan, Mitsubishi akan mendiversifikasi produknya dengan mengeluarkan kendaraan dengan jenis Hybrid Electric Vehicle (HEV) atau Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).
Termasuk juga Battery Electric Vehicle (BEV) untuk mendukung program Pemerintah Indonesia mencapai carbon neutral di 2060 mendatang.
Selain itu, MMC sedang mengadakan pilot project untuk menggunakan BEV secara komersial dengan empat perusahaan yakni PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek dan DHL Supply Chain Indonesia.
Kendaraan jenis ini mirip dengan Mitsubishi L300 yang sudah lebih dulu terkenal di Indonesia. Mitsubishi telah mulai melakukan pilot study untuk penggunaan BEV secara komersial dengan keempat perusahaan tersebut, dan saat ini sedang mencari penggunaan yang cocok dari Minicab MiEV ini.