Menpora dan Menparekraf Kerja Sama Kembangkan Sport Tourism di Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan bersinergi untuk mengembangkan sport tourism di Indonesia.

Zainudin Amali mengatakan, Kemenpora terus mendorong berkembangnya sport tourism yang ada di Indonesia, hanya begitu pandemi semua kegiatan olahraga terhenti termasuk olahraga wisata. Namun Kemenpora RI akan terus mendukung perkembangan kegiatan olahraga saat recovery harus segera bangkit.

“Kita dari Kemenpora terus mendorong berkembangnya sport tourisme. Hal ini kita buktikan saat Haornas 2020. Haornas 2020, kita menekankan tiga tema besar yang diusung yaitu sport science, sport tourism, dan sport industry,” ujarnya.

“Kita akan bekerja sama, kita akan dorong bersama-sama pariwisata dan olahraga di Indonesia agar semakin maju. Selain itu, kita juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di tanah air,” tambahnya.

Sementara itu, Sandiago Uno akan mendukung even besar olahraga yang berbasis sport tourism.

“Pertemuan kami tentunya dalam rangka mengembangkan potensi wisata olahraga (sport tourism) dan mendukung even-even olahraga berbasis sport tourism,” ungkap mantan wakil gubernur DKI Jakarta.

“Hal ini untuk dapat menarik kunjungan wisatawan untuk datang ke destinasi wisata di Indonesia. Wisata olahraga sekarang ini salah satu yang bisa kita sampaikan sebagai titik terang, karena di tengah pandemi ini justru meningkat luar biasa,” ujarnya.

“Sport Tourism sangat mendukung sekali untuk terus dikembangkan dengan kondisi sekarang ini. Semuanya bisa dikemas dengan sistem hybrid, yaitu setengah virtual, setengah fisikal, dan dimanapun kita berada dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan benar. Seperti lari marathon, sepeda, triathlon, renang, hiking yang bisa kembangkan dengan baik,” tuturnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini