Menlu AS Tiba di India

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo mendarat di India, Senin (26/10). Ini merupakan kunjungan pertama Pompeo dari serangkaian kunjungannya selama lima hari di kawasan Asia.

Agenda Pompeo di sejumlah negara di kawasan Asia adalah untuk memperkuat hubungan strategis dalam menghadapi pengaruh Cina. Bukan rahasia bila Negeri Tirai Bambu kini menjelma menjadi salah satu kekuatan yang patut diperhitungkan.

Pompeo disambut oleh Duta Besar AS di India, Kenneth Juster di Bandara New Delhi. Dalam agendanya, Pompeo akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri India, Subrahmanyam Jaishankar, Senin (26/10) malam waktu setempat.

Agenda AS di India merupakan bagian dari upaya terbaru Negeri Paman Sam untuk mendukung sekutu melawan Cina, yang telah membuat terobosan politik dan militer di seluruh kawasan Asia, kata para analis, melansir Reuters, Senin, 26 Oktober 2020.

Usai India, Pompeo akan melakukan perjalanan ke Sri Lanka dan Maladewa. Sebagaimana diketahui, Cina telah membiayai dan membangun berbagai infrastruktur di dua negara yang berada di Samudera Hindia itu. Fakta ini pun membuat India dan Amerika Serikat waspada.

Pompeo akan mengakhiri perjalanannya di Indonesia –salah satu dari beberapa negara di Asia Tenggara yang khawatir dengan meningkatnya aktivitas Cina di Laut Cina Selatan yang menjadi sengketa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini