MATA INDONESIA, JAKARTA – Juru bicara pemerintah untuk Covid19 Achmad Yurianto menyebutkan virus menakutkan itu tidak berkutik dalam tubuh manusia jika imunitasnya baik dan di Indonesia gampang sekali memperolehnya yaitu dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi.
Tim peneliti dari Georgetown University Medical Center mempublikasikan penelitian yang menunjukkan, paparan ultraviolet akan meningkatkan aktivitas sel T pada sel-sel tubuh kita. Sel T adalah sel darah putih yang berfungsi melawan infeksi di tubuh, termasuk jika kemasukan Covid19.
Lalu dari mana kita bisa mengaktifkan Sel T tersebut? Seorang dokter ahli gizi dari Serpong, dr Tan Shot Yen mengungkapkan mengaktifkan sel T atau meningkatkan imunitas itu bisa diperoleh tubuh kita dari sinar matahari.
Tapi dr Tan menegaskan bukan sembarang sinar matahari. Dia menyebutnya ultraviolet B yang gelombangnya pendek dan kita peroleh setelah matahari terbit agak tinggi yaitu sekitar pukul 10.00 WIB pagi.
Sedangkan ultaviolet yang diperoleh saat waktu masih sekitar jam 7.00 WIB diberi kode A. Itu gelombangnya panjang dan menyebabkan kanker kalau kita terpapar terlalu lama.
Dia juga menyalahkan orang berjemur sinar matahari indikasinya untuk berkeringat. Bukan itu.
Berjemur yang bisa meningkatkan imunitas tubuh adalah dengan memaparkan kulit tubuh kita dengan sinar tersebut. Jadi harus ada bagian tubuh kita yang kulitnya terpapar langsung sinar matahari itu.
Sebab, di balik kulit tubuh kita bertumpuk kolesterol. Sedangkan ultraviolet B yang mengandung pro-vitamin D3 akan bercampur kolesterol saat masuk kulit sehingga membentuk vitamin D3 yang menjadi bahan pembentukan imunitas tubuh manusia.
Lama yang dibutuhkan berjemur di sinar matahari adalah 10 sampai 15 menit untuk orang dengan kulit terang dan bertambah lebih lama sekitar 20 menit untuk orang dengan kulit lebih gelap.
Hal itu diungkapkan Tan Shot Yen melalui facebook live. Jadi tunggu apa lagi silakan buktikan. Semoga kita bisa segera terbebas dari ketakutan Covid19 ini.
