Marc Marquez Baik-Baik Saja Usai Kecelakaan Hebat, Ini Spek Baju Balap yang Lindungi Tubuhnya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pasca kecelakaan hebat yang menghancurkan motor tunggangannya, pebalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, ternyata dalam keadaan baik-baik saja.

Hal itu diungkapkan melalui akun instagramnya yang dikutip Senin 21 Maret 2022.

“Saya baik-baik saja setelah kecelakaan dahsyat itu. Untuk langkah kehati-hatian dan tidak mengambil risiko, kami memutuskan tidak ikut balapan di IndonesianGP. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim medis MotoGP dan Rumah Sakit Mataram untuk penanganannya. Terima kasih untuk dukungan semuanya ??,” ujar Marc Marquez.

Pada kecelakaan tersebut pebalap dengan julukan “baby aliens” itu terlontar dari motor Honda RC213V.

Namun baju balapnya tidak tampak sobek atau compang camping.

Hanya di beberapa bagian baju balap itu tampak kusam karena harus bergesekan dengan aspal Mandalika.

Ternyata baju balap Marquez menurut Box Repsol dibuat dari kulit kanguru yang tebal dan kaku yang tahan terhadap gesekan.

Untuk memberikan kenyamanan dan perlindungan maksimal, baju balap yang terdiri dari 13 kulit itu dijahit dengan tangan selama 7,5jam.

Kualitas keamanan baju balap itu pun kian terjamin dengan dua pelindung di bagian lengan, dua di kaki, satu di dada dan satu untuk punggung.

Semuanya berfungsi untuk memberikan kekuataan saat pembalap terjatuh.

Selain itu, baju balap khusus untuk Marquez dibuat sedikit agak besar dari ukuran lelaki Spanyol tersebut.

Tujuannya agar dia bisa bebas bergerak namun, baju itu bisa menguatkan lengan kanannya yang telah lemah.

Marc Marquez cidera patah tulang humerus dan beberapa dislokasi bahu akibat kecelakaan beberapa tahun lalu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini