Mahfud MD Ingatkan Sengketa Pilpres Bisa Diterima, Tapi Gak Dikabulkan

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Mantan Ketua MK, Mahfud MD mengingatkan mahkamah yang pernah dipimpinnya itu bisa saja menerima berkas gugatan pemohon, tetapi belum tentu mengabulkannya saat putusan nanti. Mahfud meminta pers memahami kedua hal tersebut.

Menurutnya keduanya adalah hal yang berbeda. Istilah “dapat diterima” artinya gugatan yang diajukan artinya memenuhi syarat untuk diperiksa karena memang menjadi wewenang MK. Sementara soal dikabulkan atau ditolak merupakan pokok perkaranya.

“Jadi meski dpt diterima perkaranya tetapi bisa sj ditolak isi permohonannya. Jd jgn dikacaukan,” begitu pernyataan tertulis Mahfud MD melalui twitternya, Sabtu 15 Juni 2019.

Menurut Mahfud dikabulkan atau ditolaknya sebuah permohonan sangat tergantung kepada pembuktian saat persidangan berlangsung nanti.

Seperti diketahui Mahkamah Konstitusi (MK) menerima gugatan sengketa pemilihan presiden 2019 Tim Hukum Prabowo-Sandiaga.

Padahal pihak termohon dan turut termohon yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf keberatan.

Pasalnya, Tim Hukum Prabowo-Sandiaga tidak menggunakan gugatan yang pertama didaftarkan, melainkan gugatan yang diperbaiki.

Hakim Konstitusi Soehartoyo pada persidangan tersebut menegaskan kedua pihak tersebut sebaiknya membuat saja jawaban atas gugatan, sedang keputusan tetap berada di tangan MK.

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini