Madrid Tutup Tahun 2020 dengan Hasil Imbang

Baca Juga

MATA INDONESIA, ELCHE – Real Madrid menutup tahun 2020 dengan hasil imbang lawan Elche. Pelatih Zinedine Zidane kecewa dengan hasil pertandingan.

Bertanding di Estadio Martinez Valero, Kamis 31 Desember 2020 dini hari WIB, Madrid harus puas dengan hasil imbang 1-1. Sempat unggul melalui Luka Modric, kemenangan El Real dibuyarkan Fiden Chaves.

Meski tak puas dengan hasil akhir, Zidane tetap memuji semangat juang anak asuhnya, terutama Marcelo yang kali ini dimainkan sejak menit awal menggantikan Ferland Mendy.

“Perasaan saya tidak enak karena kami punya banyak peluang dan kami tidak mampu ‘membunuh’ pertandingan. Kemudian, dengan hasil imbang, lawan menumpuk pemain di belakang dan membuat kami kesulitan,” kata Zidane, dikutip dari Marca, Kamis 31 Desember 2020.

“Saya rasa ini bukan karena percaya diri berlebihan, karena kami tahu apa yang dipertaruhkan. Kuncinya adalah mencoba mencetak gol kedua, tapi kami tak bisa melakukannya. Mereka bertahan total dan kami kesulitan. Kami kehilangan dua poin, tapi harus tetap menatap ke depan,” ujarnya.

Di laga lain, Atletico Madrid meraih kemenangan atas Getafe dan menutup tahun 2020 sebagai pemuncak klasemen unggul dua poin dari Madrid.

“Atletico tidak kalah, tapi LaLiga masih panjang. Perjalanan masih jauh dan semua tim pasti akan kehilangan poin,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Percepat Digitalisasi Sekolah Rakyat, Pemerintah Jalin Kolaborasi Lintas Sektor

Oleh: Laras Indah Sari Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus mengakselerasi upayadigitalisasi pendidikan nasional melalui program Sekolah Rakyat. Skema kolaborasi lintassektoral pun digencarkan untuk mewujudkan transformasi digital yang menyeluruh dalampelaksanaan program pendidikan bagi masyarakat miskin dan miskin ekstrem tersebut. Kementerian Sosial bekerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI untuk mempercepat digitalisasi tata kelola Sekolah Rakyat. Dukungan BNI akan mencakupsistem administrasi digital bagi siswa dan guru mulai dari proses penerimaan peserta didikbaru, kartu pintar siswa, absensi elektronik, hingga Learning Management System (LMS) yang terintegrasi.  Selain itu, BNI juga menyiapkan sistem pengelolaan penyaluran dana dari Kemensos kesekolah, payroll guru, transaksi mitra seperti catering dan laundry, serta dashboard monitoring keuangan sekolah yang seluruhnya menggunakan sistem cashless melalui QRIS dan BNIdirect. Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menilai digitalisasi menjadi kunci penting untukmodernisasi tata kelola Sekolah Rakyat. Menurutnya, digitalisasi administrasi akan membuatpengelolaan sekolah menjadi lebih efisien, transparan, dan minim kebocoran anggaran.  Melalui dashboard, pemerintah dapat memantau langsung data absensi, konsumsi gizi siswa, hingga kondisi keuangan sekolah secara real-time. Sistem digital BNI diharapkan dapatsegera direalisasikan dan diuji coba agar bisa langsung digunakan pada masa orientasi siswayang dimulai pada 14 Juli mendatang. Saat ini, proses renovasi gedung telah rampung, guru telah disiapkan, dan langkah berikutnya ialah pemasangan alat, kartu siswa, sistem absensi, serta dashboard laporan yang terintegrasi. Program Sekolah Rakyat hadir sebagai bentuk intervensi pemerintah untuk memutus matarantai kemiskinan struktural melalui jalur pendidikan. Sekolah Rakyat dirancang khususmenjangkau anak-anak dari keluarga desil 1 dan 2 dalam Data...
- Advertisement -

Baca berita yang ini