Loading Alkes COVID-19 Bantuan Cina di Tengah Hujan, Gak Ada Menhan Prabowo di Sana

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bantuan alat kesehatan (alkes) dari Cina untuk Indonesia diambil sekitar 20 prajurit TNI yang berangkat dari Malang berada hanya 2,5 jam di Bandara Pudong Shanghai Cina untuk melakukan pengangkutan atau loading bantuan tersebut di tengah hujan. Tidak tampak Prabowo Subianto di antara mereka.

Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak juga tidak mengungkapkan keikutsertaan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo dalam pengambilan 9 dari 20 ton bantuan alkes dari Cina tersebut.

Melalui akun instagramnya, Dahnil hanya mengucapkan selamat bertugas kepada mereka yang mengambil alkes tersebut dan mengajak kita semua bergotong-royong melawan wabah covid-19 ini.

“Pesawat TNI AU berangkat dari Malang dan Transit di Natuna kemudian melanjutkan penerbangan menuju Shanghai-Cina untuk mengambil APD bagi kebutuhan Dokter dan Tenaga Medis Kemhan dan TNI serta dokter-dokter lain yang bertugas dalam penanggulangan dan pencegahan Wabah Covid-19. Saatnya bergandengan tangan, bergotongroyong untuk melawan wabah ini. Save Flight dan tetap sehat bapak-bapak yang sedang bertugas,” begitu bunyi pernyataan tertulis Dahnil melalui akun @dahnil_anzar_simanjuntak yang dikutip Minggu 22 Maret 2020.

Sebelumnya Prabowo Subianto dikabarkan meminta izin kepada Presiden Jokowi untuk mendampingi pengambilan bantuan tersebut.

Kini pesawat tersebut sudah dalam perjalanan kembali ke Indonesia setelah lepas landas Minggu dini hari waktu Shanghai.

Berikut kronologi keberangkatan hercules TNI AU ke Shanghai untuk mengambil bantuan alkes tersebut;

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini