MINEWS, JAKARTA-Era zaman now, dakwah tidak lagi dilakukan seperti dulu dengan datang ke masjid-masjid atau ke acara keagamaan. Namun, semua itu bisa dilakukan lewat bentuk video.
Nah, Kementerian Agama mengadakan lomba video pendek berdurasi 5 menit bertema “Tradisi dan Budaya Islam Indonesiaâ€. Kegiatan yang diikuti 165 peserta dari seluruh Indonesia ini diadakan Jumat 8 November 2019 di Hotel Millenium, Jakarta Pusat.
Direktur Penerangan Agama Islam, Zuraidi hadir mengatakan lomba ini merupakan bagian dari dakwah para generasi muda dalam menyebarkan agama islam.
Menurutnya, dakwah harus disesuaikan dengan perkembangan zaman, dakwah kepada millenial harus berbeda dengan kelompok atau komunitas yang lain. Pembuatan video pendek ini merupakan metode yang efektif.
“Jadi perlu kerja dakwah yang kreatif bagaimana mengisi dunia maya atau medsos itu dengan hal-hal yang positif. Karena kita semua berkewajiban untuk berdakwah, jadi ini merupakan kerja dakwah,†katanya.
Dia juga mengatakan sangat mengapresiasi millenial yang mampu menyikapi situasi dan kondisi perkembangan zaman.
Pemenang lomba video pendek ini merupakan mahasiswa Universitas Pasundan Bandung bernama Muhammad Arif. Videonya yang berjudul Luqman yang menceritakan tentang silat yang ternyata mengandung unsur agama islam dalam tiap gerakannya mendapatkan nilai tertinggi yakni 589.
“Mungkin kalau konsepnya tentang obor, kepala sapi, itu orang udah pada tahu. Tapi kalau bela diri, orang-orang nggak tahu kalau di dalamnya ada unsur islamnya. Misalnya ada gerakan bismillah dan allahuakbar,†katanya. (Hutri Dirga)
