Lagi dan Lagi, Sri Mulyani Jadi Menkeu Terbaik se-Asia Pasifik

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Lagi-lagi Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani Indrawati dinobatkan sebagai yang terbaik di Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah FinanceAsia.

Gelar tersebut diberikan pada 2 April 2019 lalu karena Menkeu Sri Mulyani dianggap berhasil membawa perekonomian Indonesia lebih maju, termausk mencatat defisit anggaran terendah dalam enam tahun terakhir pada 2018 sebesar 1,76 persen dari PDB.

“Sebelumnya, FinanceAsia juga pernah memberi gelar yang sama untuk Sri Mulyani sebagai Menkeu terbaik se-Asia Pasifik pada tahun 2017 dan 2018.

Sri Mulyani dianggap telah melakukan terobosan dengan program amnesti pajak yang diluncurkan pada 2016-2017 lalu dan berhasil menambah penerimaan negara.

Ia juga dinilai berhasil mengantarkan Indonesia menjadi negara Asia pertama yang menjual green bonds atau surat utang yang digunakan membiayai proyek untuk iklim dan lingkungan. Green bonds itu terjual hingga 1,25 miliar dolar AS.

FinanceAsia juga memuji ketahanan ekonomi Indonesia di tengah terpuruknya mata uang rupiah seiring perang dagang AS dan Cina yang sempat memanas di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi dan geopolitik global.

Setelah Sri Mulyani, peringkat dua diberikan kepada Carlos Dominguez dari Filipina, peringkat tiga Heng Swee Keat dari Singapura, peringkat empat Josh Frydenberg dari Australia, peringkat lima Paul Chan dari Hong Kong, peringkat enam Piyus Goyal dari India.

Lalu, peringkat tujuh Liu Kun dari China, peringkat delapat Hong Nam-Ki dari Korea Selatan, peringkat sembilan Lim Guan Eng dari Malaysia, peringkat sepuluh Apisak Tantivorawong dari Thailand, peringkat sebelas Su Jain-Rong dari Taiwan dan peringkat terakhir Taro Aso dari Jepang.

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini