MATA INDONESIA, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) berupaya menggunakan aplikasi e-rekap dan salinan digital untuk menghemat logistik pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah sehingga ramah lingkungan.
Menurut Ketua KPU Arief Budiman, penggunaan sistem digital tersebut mengurangi jutaan lembar kertas saat proses pemilihan umum.
“Dengan trobosan tersebut dapat menghemat kertas hingga 978.471.901 lembar,” kata Arief Budiman, Rabu 22 Januari 2020.
Sistem e-Rekap memanfaatkan teknologi rekapitulasi suara secara elektronik. Sedangkan Salinan Digital adalah sistem perekaman salinan hasil perhitungan plano dengan teknologi digital.
KPU melakukan kerja sama dengan Institut Teknologi Bandung untuk mengembangkan kedua sistem tersebut.
Pilkada serentak 2020 ini merupakan pertama kalinya menerapkan sistem digital tersebut.(widyo)