Kurangi Angka Pengangguran, UMKM di Banten Buka Peluang Lapangan Kerja Baru

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Usaha Mikro dan Kecil (UKM) di Banteng mampu memberikan peluang untuk membuka lapangan kerja baru serta penyerapan tenaga kerja tinggi.

Hal itu dikatakan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Muhammad Yusuf.

Selain itu kata dia, peran dari UMKM bisa mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan di Banten.

“Provinsi Banten masih sangat tinggi jumlah pengangguran kalau di ranking di Indonesia itu mungkin ada di baris atas,” ujar Yusuf, Kamis 15 September 2022.

Pada tahun 2019 UKM di Provinsi Banten didominasi oleh industri makanan yakni mencapai 44,60 persen dan menjadi salah satu kegiatan ekonomi yang tumbuh.

Berdasarkan survei industri menengah kecil tahunan terdapat 113.000.139 usaha yang tersebar di Kabupaten kota Provinsi Banten.

“Usaha mikro kecil paling banyak 30.200 usaha mikro atau 26,7 persen terdapat di Kabupaten Lebak dan diikuti Kabupaten Pandeglang sebanyak 21.534 atau 19 persen,” imbuhnya.

Perusahaan UKM di Provinsi Banten telah menyerap tenaga kerja sebanyak 235.022 orang, yakni dalam industri makanan telah menyerap tenaga kerja sebanyak 91.476 orang. Kemudian industri pakaian jadi sebanyak 34.508 orang, industri kayu barang dari kayu dan gabus tidak termasuk furniture sebanyak 3.056 orang.

Dan sebanyak 63,36 persen adalah tenaga kerja laki-laki dan sisanya 36,64 persen adalah perempuan. Sementara untuk pengelompokan tenaga kerja menurut jenjang pendidikannya diketahui bahwa 39,43 persen hanya tamat SD, 26,76 persen SMP, 14,01 persen dan 13,81 tidak tamat SD, dan sisanya 5,98 persen adalah SMK, Diploma 3 ataupun S1.

Oleh karena itu, kehadiran UMKM dianggap mampu memeratakan perekonomian di berbagai pelosok masyarakat di daerah terpencil dan mampu memenuhi kebutuhannya tanpa perlu mengunjungi kota besar.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Bersinergi Menjaga Netralitas Pemilu Demi Pilkada yang Berkualitas

Jakarta - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama dalam menjaga kualitas Pilkada Serentak 2024. Badan Pengawas Pemilu...
- Advertisement -

Baca berita yang ini