MATA INDONESIA, KENDARI – Kritik dan masukan dari pers menjadi hal yang penting dalam mengingatkan pemerintah.
Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo dalam peringatan Hari Pers Nasional 2022 yang berlangsung di Kendari Sulawesi Tenggara. Sambutan Jokowi disiarkan langsung secara virtual dari Istana Negara di depan ratusan wartawan dari seluruh Indonesia yang hadir langsung dengan protokol kesehatan ketat.
Jokowi meyakini media massa hadir untuk mengingatkan agar seluruh jajaran pemerintah bekerja dalam satu frekuensi.
”Kritik, masukan, dan dukungan insan pers sangat sangat penting mengingatkan jika ada yang kurang, yang perlu diperbaiki, mendorong yang masih lamban, dan mengapresiasi yang sudah berjalan,” ujar Jokowi
Pemerintah terbuka terhadap masukan-masukan dari pers. Menurutnya, hal itu dilakukan demi memperbaiki kerja besar transformasi bangsa. Negara menjamin kebebasan pers untuk selalu menyampaikan kritik. Dia berkata undang-undang telah melindungi kebebasan pers di Indonesia.
”Sebagai salah satu negara demokrasi terbesar dunia, kebebasan pers adalah pilar penting kemajuan Indonesia. Kebebasan pers dan perlindungan profesi wartawan dijamin undang-undang,” ujar Jokowi.
Presiden juga berterima kasih atas peran media massa selama pandemi Covid-19. Dia menyebut pers memainkan peran penting dalam mengatur arus informasi selama pandemi.
”Selamat Hari Pers kepada seluruh insan pers Indonesia di mana pun berada sekaligus ucapan terima kasih. Meskipun berada dalam situasi pandemi, insan pers tetap bekerja terus menyampaikan informasi,” ujarnya.